Pagi ini, Rabu (7/12/2016) gempa berkekuatan 6,4 SR mengguncang Kabupaten Pidie Jaya, Aceh. Menurut catatan dari BMKG (Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika), gempa yan terjadi pada pukul 05.03 WIB tersebut tidak berpotensi tsunami.
Getaran gempa cukup kuat terasa di Pidie Jaya. Meski begitu, gempa Aceh tersebut banyak menimbulkan dampak. Termasuk belasan rumah dan ruko serta bangunan lain yang roboh. Beberapa banun rusak seperti masjid, minimarket, STAI Aziziyah, SPBU dan beberapa rumah warga.
Belum ada jumlah pasti mengenai korban jiwa akibat gempa Aceh tersebut. Namun, daerah yang memiliki kerusakan terparah yaitu di pusat gempa yang berada di Kabupaten Pidie Jaya. Pasalnya gempa disana dirasakan kuat selama 15 detik di Pidie Jaya dan 10 detik di Pidie.
Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, M Riyadi dalam sebuah keterangan tertulis.
Kabarnya, pusat gempa Aceh ini berada di timur laut Kabupaten Pidie Jaya, Aceh dengan kedalaman pusat gempa yaitu 10 kilometer. Menurut Riyadi, guncangan cukup kuat dirasakan di beberapa titik daerah seperti Busugan, Pangwabaroh, Tanjong, Meukopuue, Meukorumpuet, Meukobrawang, Panteraja, Angkieng, dan Pohroh pada skala intensitas III SIG-BMKG (VI MMI).
Usai diguncang gempa bumi cukup besar, warga pun berusaha menyelamatkan diri dengan berlari menuju ke perbukitan. Masyarakat pun sempat histeris lantaran trauma pada tsunami yang melanda Aceh pada 26 Desember 2004 silam. Warga yang panik pun berhamburan ke luar rumah.
Pasca gempa Aceh tersebut, beberapa foto dan video yang memperlihatkan penampakan pasca gempa pun menjadi viral. Bahkan netizen yang merasa simpati turut prihatin dengan musibah yang menimpa saudara-saudara kita disana.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar